Feed Back

Tak sedikit ada orang yang rela pergi jauh - jauh dari kampungnya atau tempat asalnya untuk melanjutkan pendidikannya.

Tak sedikit yang dengan modal nekat tanpa kenalan siapapun di daerah yang dituju untuk berkelana di daerah tersebut.

Tak sedikit pula fasilitas yang diberikan negara ini kepada masyrakatnya untuk menempuh jenjang pendidikan dari SD hingga Kuliah.

Tak sedikit pajak yang dibayar masyarakat sebagai pendapatan negara yang mana dari pendapatan ini salah satunya akan dialokasikan oleh pemerintah untuk mensubisdi di bidang pendidikan.

Timbul satu pertanyaan, apakah ada feedback yang saya berikan ?


Orang tua
Hal tersebut dapat diibaratkan seperti orang tua yang membiayai kehidupan kita sehari - hari. Normalnya pasti kita bermimpi suatu saat akan membalas kebaikannya. Hal tersebut bisa seperti mulai untuk mencari pemasukan uang sendiri, membiayai untuk naik haji / umrah, membelikan rumah, dan lain - lain.

Simpelnya pasca kita sudah dapat mandiri dari segi apapun, kita akan dengan ikhlas memberikan apapun untuk orang tua kita, baik diminta ataupun tidak diminta.

Siklus
Manusia memang tidak dapat mandiri dengan sendirinya, semuanya butuh proses dan bantuan. Ga mungkin bayi yang lahir langsung dapat melakukan hal - hal yang dilakukan oleh orang dewasa muda.

Oleh karena itu sudah menjadi kewajiban kita untuk saling membantu sama lain dan saling menyemangati.

Indonesia
Kembali ke awal pembicaraan.

Apakah feedback yang sudah diberikan diri ini untuk negeri ini ?

Mungkin kita sudah cukup bosan mendengar atau melihat berita korupsi dimana - mana ataupun masalah yang terjadi di Indonesia.

Saya mencoba merenungi dari segi pendidikan.

Apakah selama ini tujuan dari kita menempuh jenjang pendidikan setinggi - tingginya hanya untuk dapat bekerja di perusahaan yang gajinya besar ?

Mungkin memang dapat menyejahterakan kita dan keluarga kita saat itu. Namun kita tidak akan pernah tau maslah yang akan datang dari negara ini yang mungkin akan menyebabkan anak cucu kita nanti tidak bisa hidup senyaman kita saat ini.

Lantas apa yang sudah kita berikan kepada negara ini ? Negara yang salah satu tujuan membuat fasilitas pendidikan yang ada adalah agar kelak nanti dengan segala ilmu yang sudah kita pelajari dapat memberikan manfaat untuk negara ini, bukan hanya untuk perusahaan, apalagi perusahaan asing.

Analoginya kembali yang seperti awal saya ceritakan. Jika bersifat acuh dengan negara ini, namun sudah menikmati fasilitas pendidikan yang ada, seperti saat kita sudah sukses, kita akan bersikap acuh terhadap orang tua kita.


Mungkin dari hal tersebut sudah mulai banyak beasiswa yang mentitikberatkan salah satu poinnya adalah nasionalisme kita. Dimana kita akan ditanya feedback yang akan kita berikan setelah selesai menyelesaikan jenjang pendidikan.

Memang agak berat, saya akui itu, namun hal seberat apapun itu, jika kita sudah terbiasa melakukanya akan terasa ringan. Mari berlomba - lomba berbuat kebaikan, apalagi untuk negeri tercinta kita. Dimana suatu saat akan memberikan kemudahan untuk generasi penerus kita.