Kalimat merupakan sekumpulan kata-kata yang memilki kekuatan dan bisa mengaruhi banyak keadaan.
Kita semua pasti pernah mengalami berbagai peristiwa yang menyenangkan maupun menyedihkan karena kata-kata.
Kita pernah sedih oleh kata-kata dan kita juga pernah gembira oleh kata-kata.
Seorang anak SD pasti sangat senang ketika tugasnya mendapat nilai yang bagus dan dipuji oleh gurunya. Kata-kata guru tersebut pasti mampu memberikan semangat dan motivasi yang luar biasa kepada anak SD tersebut. Tetapi di lain waktu, ketika ada teman-teman dari anak SD tersebut mengejek-ngejek dia, anak SD tersebut pasti akan cemberut dan cenderung akan hampir menangis.
Dalam kehidupan sehari-hari , pasang surut komunikasi kita dengan orang lain bergantung dari kata-kata yang kita keluarkan. Dengan kekuatan kata-kata dan akibat dahsyat yang ditimbulkannya, maka sebaiknya kita mulai menjaga kata-kata yang akan kita keluarkan. Sesuai dengan peribahasa “Lidahmu lebih tajam daripada pedang”, maka perlu kita pikirkan baik-baik kata-kata yang akan kita keluarkan dan jangan sampai penyesalan datang setelah apa yang kita katakan.
Keterampilan menjaga kalimat yang kita keluarkan juga tidak datang dengan sendirinya. Dibutuhkan pembiasaan dan latihan terus menerus.
Jika seseorang terbiasa berpikir terdahulu sebelum bicara, kebiasaan itu akan terus dibawa hingga masa tua.
Jika seseorang terbiasa berkata-kata dahulu sebelum berpikir, kebiasaan itu akan terus berlanjut pula.
Cobalah untuk menghindari berkata-kata yang tidak bermanfaat. Kata-kata yang tidak bermanfaat adalah yang membuang-buang waktu dan tidak mempunyai akibat positif. Berkata-katalah yang membuat hidup kita dan sekeliling kita menjadi lebih nyaman.
Apa yang kita keluarkan dapat memberikan semangat hidup untuk kita dan sekeliling kita.
Apa yang kita keluarkan dapat memberikan semangat hidup untuk kita dan sekeliling kita.
Pada akhirnya, kata yang kita keluarkan menunjukkan siapa diri kita. Hati-hati dengan kata. Buatlah ia menjadi postif dan menyemangati hidup kita. Jangan biarkan kata-kata menjadi belenggu yang justru membuat hidup kita tenggelam. Jangan sampai kita terpuruk oleh kata-kata yang kita keluarkan sendiri.
No comments:
Post a Comment